Menempuh pendidikan di luar negeri dan juga magang di dunia industri Taiwan.
ADADIMALANG.COM | Kota Malang – Politeknik Negeri Malang (POLINEMA) bekerjasama dengan National Chin-Yi University of Technology Taiwan (NCUT) meluncurkan Program 2+i Industri – Akademia. Peluncuran program ini diselenggarakan secara daring dengan menghadirkan pembicara Prof. C. Bambang Dwi Kuncoro, Ph.D. dari NCUT yang dimulai sejak hari ini, Senin (17/07/2023).
Acara peluncuran dihadiri oleh Wakil Direktur IV POLINEMA, tim Urusan Internasional, dan diikuti oleh mahasiswa tingkat akhir Prodi D-III Teknik Mesin dan Prodi D-III Teknik Listrik POLINEMA.
Wakil Direktur IV, Prof. Ratih Indri Hapsari, ST., MT., Ph.D., menjelaskan POLINEMA dan NCUT telah menandatangani Nota Kesepahaman pada tahun 2021 lalu.
“Melalui Program kolaboratif POLINEMA dan NCUT ini maka kami akan mengirimkan mahasiswa dan alumni POLINEMA dari Prodi D-III untuk mendapatkan gelar sarjana di NCUT dan magang industri,” ungkap Ratih.
Menurutnya, Program kolaboratif tersebut sangatlah baik karena menjadi program alih jenjang dari Diploma III ke Diploma IV yang dilaksanakan di luar negeri. NCUT merupakan perguruan tinggi yang unggul di Taiwan khususnya dalam bidang kelistrikan dan permesinan dan memiliki banyak kolaborasi dengan industri. Program ini memberikan nilai tambah bagi alumni POLINEMA,” kata Wadir IV.
Menurut perempuan ramah ini, kurikulum Prodi D-III Teknik Mesin dan Prodi D-III Teknik Listrik yang ada di POLINEMA memiliki relevansi dengan kurikulum yang ada di NCUT. Bidang kerja juga memiliki keselarasan untuk capaian pembelajaran mahasiswa Diploma IV.
Sementara itu pembicara dari NCUT yakni Prof. C. Bambang Dwi Kuncoro, Ph.D. memberikan presentasi tentang NCUT dan penjelasan tentang Program 2+i di NCUT yang sudah berjalan 3 batch sejak tahun 2018.
“NCUT terletak di Kota Taichung, Taiwan dan saat ini, NCUT memiliki 12.772 mahasiswa dengan 372 dosen,” jelas Prof Bambang.
Program 2+i ini dilaksanakan selama 5 semester, 3 semester pembelajaran di kampus dan 2 semester magang di industri. Mahasiswa akan dibebaskan biaya pendidikan selama dua semester dan 50 persen biaya pendidikan untuk semester 3.
Persyaratan bagi mahasiswa yang akan ikut program 2+i ini adalah mahasiswa dan alumni D-III Teknik Mesin dan D-III Teknik Listrik dengan IPK minimal 2,7 dan skor TOEIC minimal 500. Mahasiswa yang lolos seleksi akan mendapatkan beasiswa untuk 2 semester pertama dan uang saku senilai USD 1,000 untuk setiap mahasiswa dan berhak mengikuti 1,5 tahun program pembelajaran di kampus (on-campus learning) dan 1 tahun magang di luar kampus (1 year off-campus internship).
Pendaftaran program 2+i ini paling lambat pada 14 Agustus 2023, pembuatan akun pendaftaran paling lambat 5 Agustus 2023 dan dapat diakses melalui https://recruit.esu.tw/IndonesiaIACP_FT/main.aspx. (A.Y)
