Ketua STIE Malangkuçeçwara jadi salah satu narasumber yang membahas tentang Artificial Intelligence (AI).
ADADIMALANG.COM | Kampus ABM – Berkolaborasi dengan Perkumpulan Pendidikan Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PEMIMPIN), STIE Malangkuçeçwara (ABM) menggelar International Seminar dengan tema ‘Leadership for a New World’ di kampus ABM Malang pagi hari tadi, Selasa (10/10/2023).
Acara yang merupakan luaran dari program Erasmus+ Capacity Building Indonesian Higher Education Leadership (iHiLead) tersebut juga menggandeng beberapa perguruan tinggi lain seperti Universitas Gajayana, Politeknik Negeri Malang (Polinema), Universitas Ma Chung dan bebarapa perguruan tinggi swasta lainnya di Jawa Timur.
Selain menghadirkan Prof. Pilar Ibarrondo Davila yang merupakan Vice Dean for Academic Planning dari Universitas Granada, Kepala LLDIKTI Wilayah VII yakni Prof. Dr. Dyah Sawitri SE., MM., sebagai narasumber seminar, Ketua STIE Malangkuçeçwara Drs. Bunyamin, MM., PhD. juga menjadi narasumber penutup dalam kegiatan seminar internasional tersebut.
Dalam paparannya, Prof. Dr. Dyah Sawitri, SE., MM., menyampaikan bahwa membangun dan menata kepemimpinan sama halnya menyiapkan SDM unggul Indonesia Maju yang dapat dimulai dari diri sendiri termasuk pandai melihat peluang yang ada di masing-masing organisasi.
“Salah satunya kita harus bisa menganalisis akar permasalahan sehingga kita dapat menumbuhkan energi positif dan memberikan ketauladanan untuk perubahan yang konsisten dan menjunjung tinggi nilai luhur,” ujar Dyah.
Dengan cara seperti itu menurut Dyah SDM unggul akan terwujud dan kualitas lulusan perguruan tinggi akan terjamin sehingga keterserapan lulusan dalam dunia industri akan meningkat.
https://youtu.be/-vkuHYvfU58
Ditemui usai pelaksanaan seminar, Leaders iHiLead STIE Malangkuçeçwara yakni Ir. Dwi Nita Aryani, MM., PhD., menjelaskan seminar kali ini menjadi rangakain projek iHiLead yang memang harus diselenggarakan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan perguruan tinggi.
https://youtu.be/RuO7uA4QKLY
“Kami berharap dengan adanya seminar ini akan dapat memberikan wawasan, inovasi bagi kepemimpinan perguruan tinggi di masa yang akan datang,” ujar perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua KUI STIE Malangkuçeçwara ini.
Di lokasi yang sama, Ketua STIE Malangkuçeçwara, Drs Bunyamin MM., PhD., menyampaikan dirinya memberikan materi terkait dengan artificial inteligence (AI) yang diharapkan dapat membuat perguruan tinggi akan semakin maju.
“Saya tidak membahas tentang AI-nya ya, tapi saat ini kita ada dipersimpangan sejarah antara era digital dan non digital dimana kita tidak bisa pura-pura tidak tahu dan menganggapnya sebagai pengganti manusia,” ungkap pria ramah ini.
https://youtu.be/3RIhbHUj5-k
Menurutnya, dirinya mendorong seluruh elemen perguruan tinggi untuk merubah mindset sehingga kehadiran AI dapat dimanfaatkan untuk memperbarui pengetahuan dan pemahaman yang itu adalah sebuah pekerjaan besar.
“Termasuk, memfasilitasi pembelajaran, penelitian, hingga administrasi kampus. Pemantapan visi dan adaptability harus menjadi tanggungjawab pimpinan perguruan tinggi. Bagaimana merangkul AI. Oleh karena itu Perguruan Tinggi perlu mengatur regulasi terkait penggunaan teknologi atau AI dalam berkegiatan akademik,” ujar Bunyamin.(A.Y)
