Dorong Kondusifitas Paska Putusan MK Mendatang, Aliansi Rakyat Kota Malang Pro Demokrasi Gelar Aksi Damai

banner 468x60

ADADIMALANG.COM | Kota Malang – Aliansi Rakyat Kota Malang Pro Demokrasi menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Kota Malang pada Kamis pagi (16/01/2025). Aksi tersebut bertujuan menjaga kondusifitas Kota Malang menjelang dan paska putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilkada Kota Malang yang dijadwalkan akan diputuskan pada Maret 2025 mendatang.

Aksi damai ratusan peserta yang didominasi oleh kaum perempuan ini membawa pesan agar semua pihak khususnya yang berkepentingan dalam Pilkada, dapat bersikap legowo dan menerima apapun keputusan MK nantinya.

Bacaan Lainnya

Koordinator aksi, Dersi Hariono atau yang akrab disapa Gus Der menyampaikan bahwa aksi tersebut dilakukan demi mencegah potensi kericuhan atau ketegangan yang mungkin terjadi setelah putusan MK diumumkan.

“Kami dari Aliansi Rakyat Kota Malang Pro Demokrasi melaksanakan aksi turun jalan dengan tujuan mengantisipasi agar kelak nanti ketika keputusan MK diketok palu, Kota Malang tetap kondusif. Kami datang ke DPRD Kota Malang ini harapannya anggota DPRD sebagai wakil rakyat ini dapat mengajak para pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang untuk membuat kesepakatan bersama untuk menaati dan mematuhi keputusan MK, apapun hasil putusan MK nantinya. Dengan begitu maka kondisi kota Malang akan tetap kondusif,” ujar Dersi.

Dalam aksinya, Aliansi Rakyat Kota Malang Pro Demokrasi juga menyampaikan harapan agar anggota DPRD Kota Malang mendukung inisiatif masyarakat untuk menjaga kedamaian paska Pilkada dan paska putusan MK.

“Kami sebagai warga negara yang baik menyampaikan aspirasi kepada anggota DPRD Kota Malang sebagai wakil rakyat terkait keinginan warga agar kota ini tetap kondusif paska putusan MK nanti,” jelas Dersi.

Namun, meski perwakilan aliansi telah masuk ke Gedung DPRD untuk menyerahkan pernyataan sikap mereka, tidak ada satu pun anggota dewan yang menemui mereka. Perwakilan hanya diarahkan bertemu dengan Kabag Umum Sekretariat DPRD Kota Malang untuk menyerahkan dokumen aspirasi dan pernyataan sikapnya.

“Kalian saksikan sendiri, tadi tidak ada satu pun anggota DPRD Kota Malang yang menemui kami. Kami dipanggil untuk bertemu dengan bagian umum yang akhirnya menerima aspirasi kami,” kata Dersi kepada wartawan. (A.Y)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60