Relokasi sudah dianggarkan di APBD tahun 2025 sebesar Rp.10 miliar.
Kota Malang | ADADIMALANG.COM – Memimpin kota Malang sebagi penjabat Wali Kota Malang sejak bulan Agustus 2024 lalu, Iwan Kurniawan telah menetapkan 11 prioritas kerjanya hingga terpilih Kepala Daerah kota Malang Terpilih nantinya.
Dengan adanya 11 prioritas yang diharapkan dapat tuntas terlaksana selama dirinya menjabat sebagai Pj Wali Kota Malang tersebut setidaknya Iwan Kurniawan dapat memberikan pondasi yang kuat untuk dilanjutkan Kepala Daerah terpilih.
Salah satu dari sebelas prioritas yang ditetapkan Iwan adalah revitalisasi Pasar Besar Malang, dimana hal tersebut dipilih bukan tanpa alasan. Tetapi karena Iwan Kurniawan melihat pasar besar memiliki core bisnis yang luar biasa dalam mendukung pertumbuhan perekonomian di Kota Malang.
“Jadi Pasar Besar Malang ini adalah pusat perdagangan terbesar di Kota Malang yang berada di lokasi strategis sehingga menjadi keuntungan tersendiri sebagai salah satu ikon Kota Malang. Oleh karena itu saya berkomitmen untuk menuntaskan persiapan revitalisasi pasar besar ini,” ungkap Pj Wali Kota Malang.
Ditanya terkait teknis persiapan yang akan dilakukan, Iwan menjelaskan dirinya sudah melakukan persiapan di internal dan berkomunikasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum di Jakarta.
“Terkait Revitalisasi Pasar Besar Malang, tahapan terus kita lakukan dimana kita sudah melakukan komunikasi dengan Kementerian PU, ada Wamen dan Sekjen kemarin saat audiensi, termasuk dengan paguyuban pedagang hingga ke DED,” ungkap Iwan Kurniawan.
Dalam APBD tahun 2025 ini menurut Iwan juga telah dianggarkan relokasi Pedagang Pasar Besar dimana nilainya mencapai Rp.10 miliar.
“Artinya kita patuh pada tahapan-tahapan yang harus dilakukan, harapannya semua sesuai dengan timeline yang direncanakan” imbuhnya.
Mengakhiri wawancara, Iwan Kurniawan menyampaikan harapannya agar revitalisasi Pasar Besar Malang dapat segera terealisasi dengan dukungan dari semua pihak. (A.Y)