STMIK ASIA kembali terpilih untuk pelaksanaan seminar tentang Technopreneurship

banner 468x60

Kota Malang – Target dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk Indonesia mampu menjadi negara dengan kekuatan ekonomi digital terbesar diharapkan bisa tercapai meskipun tinggal dua tahun lagi menuju tahun 2020.

Dalam rangka penyiapan sumberdaya manusia dan memberikan pemahaman dan wawasan baru, Asosiasi Perguruan Tinggi Komputer (Aptikom) Wilayah VII Jawa Timur mengadakan roadshow seminar Technopreneurship 2017 dengan menghadirkan praktisi start up yang sudah sukses James Tomassouw yang merupakan pendiri Futurepreneur.id, dimana salah satu lokasi kampus yang terpilih untuk melaksanakan seminar tersebut adalah STMIK ASIA Malang.

Bacaan Lainnya

Pemilihan STMIK ASIA Malang sebagai lokasi pelaksanaan seminar Technopreneurship menurut Ketua Perguruan Tinggi STMIK ASIA, Teguh Widodo bukanlah suatu kebetulan yang membuat setiap pelaksanaan kegiatan seminar STMIK ASIA Malang selalu terpilih menjadi lokasi pelaksanaannya.

“Jadi mahasiswa kita itu termasuk di jajaran terdepan dalam hal prestasi yang memang diinginkan dari standar temen-temen aptikom Oleh karena itu jika ada kegiatan yang memang sangat positif maka kita akhirnya menjadi pilihan utama karena beberapa mahasiswa kita memang meraih prestasi dimana salah satunya adalah membuat aplikasi polisionline yang bisa mendeteksi toko online abal-abal,” ujar Teguh Widodo.

Memahami kebtuhan pasar dan pesatnya perkembangan teknologi saat ini, STMIK ASIA terus melakukan inovasi pemberian soft skill bagi para mahasiswa sejak duduk di semester awal kuliah.

“Mungkin satu-satunya di Indonesia kampus yang ada mata kuliah Businness Practise yang diberikan sejak semester satu hingga semester empat yang mengundang pakar-pakar di bidangnya untuk memberikan materi pendidikan kepada mahasiswa STMIK ASIA Malang,” ujar Teguh Widodo.

Dengan pemberian mata kuliah bussiness practice tersebut maka diharapkan para mahasiswa tidak hanya memahami secara teori tetapi juga didekatkan ke dunia kerja sehingga benar-benar mengetahui apa kebutuhan pasar atau dunia kerja.

“Dampaknya maka para mahasiswa akan berusaha meningkatkan kemampuan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja untuk menjadi yang terbaik untuk diterima di tempat kerja yang diinginkan,” pungkas pria ramah ini.

Sementara itu, pemateri seminar yakni pendiri Futurepreneur.id James Tomassouw menyatakan dirinya menghimbau dan menyadarkan mahasiswa khususnya jurusan Teknik Informatika (TI) bahwa peluang mereka begitu luar biasa.

“Presiden melihat Tokopedia, Gojek yang merupakan produk Indonesia itu di invest luar negeri hingga triliunan, bayangkan jika memiliki banyak start up yang bisa berarti sudah ada devisa yang besar selain sumber daya alam. Ini adalah tahun kelima kita mengadakan roadshow ke kampus-kampus,” pungkas James. (A.Y)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan