Kota Malang – Setelah mengikuti verifikasi keanggotaan pada siang hingga sore hari kemarin, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kota Malang kembali mengikuti proses verifikasi kepengurusan DPD PKS oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Malang hari ini, Rabu (31/01).
Lalu untuk hari ini dilanjutkan dengan verifikasi faktual kepengurusan yang meliputi kepengurusan inti ketua sekretaris bendahara itu memenuhi syarat, keterwakilan 30% perempuan itu memenuhi syarat yaitu 44%
Komisioner KPU kota Malang yang memimpin verifikasi faktual PKS kota Malang yakni Fajar Santosa menyatakan bahwa dari hasil verifikasi keanggota kader PKS sudah memenuhi syarat yaitu bisa membuktikan 43 orang orang dihadirkan dan memberikan bukti sebagai kader PKS yang merupakan sampling 5% dari total keseluruhan kader PKS yang didaftarkan di Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL) KPU.
“Untuk hari ini kita lakukan verifikasi kepengurusan yang meneliti tiga hal yaitu status domisili kantor, Kepengurusan inti Partai dan juga keterwakilan perempuan dalam kepengurusan,” ujar Fajar Santosa usai melakukan verifikasi.
Menurut Fajar, status domisili kantor partai PKS dokumennya sudah memenuhi syarat termasuk tentang kepengurusan inti partai PKS yang terdiri dari Ketua, Sekretaris dan bendahara (KSB).
“Sementara untuk keterwakilan perempuan dalam kepengurusan DPD PKS kota Malang ini mencapai 44% dari syarat minimum sebesar 30%. Sehingga bisa dikatakan jika dokumen yang dimiliki DPD PKS sudah memenuhi syarat verifikasi faktual,” ujar Fajar Santosa.
Ditemui di lokasi yang sama, Ketua DPD PKS kota Malang Ernanto Djoko Purnomo bersyukur DPD PKS kota Malang telah berhasil melalui tahapan verifikasi faktual baik keanggotaan ataupun kepengurusan dari KPU kota Malang.
“Kita berterimakasih kepada tim KPUD yang telah melakukan verifikasi partai kita. Dan terkait kelengkapan berkas PKS itu sudah bagian dari kedisiplinan organisasi kita berangkat dari semangat kita untuk mengharmonisasi seluruh organisasi struktur organisasi,” ujar Ernanto Djoko P.
Saat disinggung masalah keterwakilan perempuan yang mencapai 44%, Ernanto Djoko Purnomo mengakui hal tersebut disebabkan jumlah kader perempuan di DPD PKS kota Malang memang cukup banyak dan PKS memang memberikan space untuk kalangan perempuan untuk turut berkarya dalam PKS.
“Karena biasanya ibu-ibu memang lebih telaten dari bapak-bapak dalam hal kepengurusan,” ujar Ernanto Djoko Purnomo. (A.Y)