Kota Malang – Memperingati Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia Zulkifli Hasan melaksanakan Sosialisasi Empat Pilar kepada 1.500 mahasiswa Baru Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) dari semua program studi yang ada.
Ketua MPR RI, Zukilfi Hasan menilai penguatan persatuan harus kembali digiatkan untuk mengkokohkan merah putih karena Indonesia memiliki sejarah panjang sejak dari masa kerajaaan, Indonesia sudah berbeda-beda karena beragam suku, bangsa dan budaya yang ada, dimana akhirnya memunculkan kesadaran untuk menjadi satu bangsa yang puncaknya ada pada Sumpah Pemuda.
“Saya hadir di sini untuk menjahit merah putih yang terkoyak karena tindakan-tindakan yang mengatasnamakan perbedaan dan ingin menghancurkan NKRI,” ujar Zulkifli Hasan.
Zulkifli Hasan meminta para pemuda atau generasi saat ini untuk tetap bangga dengan budaya daerahnya masing-masing dan tetap memiliki rasa kebangsaan yang tinggi.
“Generasi Zaman Now harus bangga dengan identitas bangsa untuk menjahit persatuan dan kesatuan, karena keragaman itu merupakan sebuah kekayaan budaya bangsa yang harus dijaga. Ini juga harus mengakar untuk menjahit merah putih yang memperkokoh persatuan,” terangnya.
Zulkifli Hasan berharap generasi muda saat ini harus menjadikan Pancasila sebagai pandangan dan perilaku sehari-hari sehingga tidak akan muncul keinginan untuk memecah belah ataupun saling menjatuhkan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota DPR RI dari Dapil Malang Raya Totok Dariyanto, Wakil IARMI Reza Patria dan jajaran Dekan serta civitas akademika Unikama.
Sementara itu, Rektor Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) Pieter Sahertian menyatakan bahwa Unikama merupakan salah satu wujud kongkrit dari Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan salah satu dari empat Pilar yang disosialisasikan oleh Ketua MPR Republik Indonesia Zulkifli Hasan.
“Salah satu tagline Kampus Unikama ini adalah Multi Kultural Kampus karena mahasiswa Unikama ini berasal dari berbagai macam daerah yang ada di Indonesia,” ujar Pieter Sahertian.
Dengan tagline Kampus Multi Kultural menurut Pieter Sahertian sudah menunjukkan keselarasan visi misi Kampus Unikama dengan nilai-nilai kebangsaan Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan salah satu pilar pemersatu bangsa Indonesia.
“Ini Kebetulan momennya juga peringatan Sumpah Pemuda jadi kita difasilitasi oleh pengurus IARMI Jawa Timur dan IARMI Pusat dimana Universitas Kanjuruan Malang dijadikan tempat pelaksanaan Sosialisasi 4 pilar dari Ketua MPR RI,” ujar Pieter Sahertian.
Menurut Pieter Sahertian, saat ini pemahaman tentang nilai-nilaikehidupan berbangsa dan Pancasila mahasiswa sudah mulai sedikit terkikis sehingga ketua MPR RI berencana akan menghidupkan kembali Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dan saat ini sudah addibentuk Unit Kerja Presiden (UKP) Pembinaan Ideologi Pancasila. (A.Y)