231 mahasiswa UB juga mendaftar kuliah di PTN lainnya.
ADADIMALANG – Sebanyak 235 orang mahasiswa dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia mendaftarkan diri untuk menempuh kuliah di Universitas Brawijaya (UB). 235 orang tersebut akan menempuh pendidikan selama satu semester (mahasiswa in bound) di UB melalui program Permata Merdeka.
Selain akan menerima sejumlah mahasiswa dari PTN lain, sebanyak 231 mahasiswa UB juga mendaftar kuliah di PTN lain yang tergabung dalam konsorsium yang menginisiasi program Permata Merdeka tersebut.
Koordinator Bagian Perencanaan, Akademik dan Kerjasama UB, Heri Prawoto menjelaskan Permata Merdeka merupakan miniatur dari Permata Sakti yang telah terlebih dahulu diinisiasi oleh Dikti pada semester ganjil lalu.
“Semua program yang ada di Permata Merdeka hampir sama dengan yang ada di Permata Sakti. Bedanya Permata Merdeka mahasiswanya bisa ikut mengambil mata kuliah di PTN konsorsium tanpa batasan lokasi,” ungkap Heri Prawoto.
Dengan tanpa batasan tersebut menurut Heri, mahasiswa UB dapat mengambil mata kuliah pada prodi yang ada di Universitas dalam satu Provinsi seperti Airlangga atau UPN Surabaya ataupun PTN daerah lain yang menawarkan mata kuliah dalam Permata Merdeka.
“Program Permata Merdeka diinisiasi beberapa PT yang ingin tetap melanjutkan program itu dalam rangka mewujudkan dan mendorong program merdeka belajar yang telah dicanangkan Kemdikbud. Harapannya dengan Permata Merdeka 43 PTN yang tergabung dalam konsorsium, mahasiswanya dapat saling bertukar mata kuliah dan diakui oleh masing-masing PTN,” jelas Heri.
Dalam proses pelaksanaannya, Permata Merdeka sudah diatur menggunakan sebuah sistem yang disediakan portal untuk proses pendaftaran, evaluasi dan mendeteksi perguruan tinggi yang dituju dan mata kuliah apa saja yang diambil.
“Semuanya sudah terekam ke dalam sistem yang sudah disiapkan. Selain itu, jumlah mata kuliah yang diambil tetap tidak boleh lebih dari 24 SKS. Semoga melalui program ini, mahasiswa memiliki kesempatan untuk merasakan kuliah di kampus lain sebagai wujud merdeka belajar sekaligus menambah pengalaman kuliah di PTN lain tanpa dipungut biaya,” pungkas Heri Prawoto.
Mahasiswa yang dapat mengikuti program Permata Merdeka minimal semester empat hingga delapan. Sistem perkuliahan bagi mahasiswa Program Permata Merdeka dimulai sejak 22 Februari 2021. (A.Y)